UNTUK memperkuat iklim investasi yang kondusif di Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Bangkalan, seluruh Bupati dan Wali Kota se-Jawa Timur secara resmi menandatangani Deklarasi Dukungan Investasi Inklusif dan Berkelanjutan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara High Level Meeting Forum Investasi Jawa Timur yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dengan dukungan penuh dari Kepolisian Daerah Jawa Timur. 

Penandatanganan deklarasi juga diikuti langsung oleh Gubernur Jawa Timur dan Kapolda Jawa Timur.

Deklarasi ini bertujuan menciptakan suasana usaha yang aman, tertib, serta bebas dari praktik premanisme dan pungutan liar.

Selain itu, menjadi bentuk komitmen kolektif untuk mendukung investasi yang inklusif, berkelanjutan, dan menjamin kepastian hukum bagi seluruh pelaku usaha dan investor di wilayah Jawa Timur.

Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, melalui Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bangkalan, Rizal Morris, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan wujud nyata dari sinergi antar pemerintah daerah dalam menciptakan iklim usaha yang ramah dan progresif.

“Pada pagi hari ini telah dilaksanakan kegiatan penting berupa penandatanganan deklarasi bersama oleh Gubernur Jawa Timur, Kapolda Jawa Timur, serta para kepala daerah. Ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung investasi inklusif dan mewujudkan iklim usaha yang aman dan bebas premanisme,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rizal Morris mengatakan deklarasi ini memuat lima poin komitmen utama. Di antaranya: menjamin keamanan dan kepastian hukum bagi para pelaku usaha dan investor, menindak tegas segala bentuk gangguan, intimidasi, dan pungli, serta memperkuat kolaborasi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat.

Selain sebagai bentuk perlindungan hukum terhadap dunia usaha, deklarasi ini juga ditujukan untuk memperkuat citra Jawa Timur sebagai daerah yang aman, nyaman, dan menarik bagi investor, baik dari dalam maupun luar negeri.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta melaporkan segala bentuk kejahatan yang dapat mengganggu kegiatan investasi.