SUASANA Aula Rapat Gedung DPRD Bangkalan, Jumat (15/8/2025), dipenuhi nuansa khidmat ketika Wakil Bupati Bangkalan, Moch. Fauzan Ja’far, bersama jajaran Forkopimda, anggota DPRD, dan seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menyimak Sidang Tahunan MPR dan Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Acara yang berlangsung serentak di seluruh Indonesia ini menjadi momen bersejarah karena merupakan pidato kenegaraan perdana Presiden Prabowo Subianto di hadapan para wakil rakyat dan seluruh bangsa. Dalam kesempatan itu, Presiden memaparkan capaian 300 hari masa pemerintahannya, termasuk pelaksanaan program kerja cepat (quick wins) selama 10 bulan terakhir.

Presiden juga secara tegas menyoroti tantangan besar bangsa, khususnya kebocoran anggaran dan praktik korupsi yang merugikan rakyat.

“Ini menjadi perhatian kami untuk memberantas korupsi. Salah satu langkah strategis untuk menghindari kebocoran adalah melalui skema efisiensi, dengan mengalihkan anggaran ke sektor yang lebih produktif,” tegas Presiden Prabowo.

Bagi Wakil Bupati Bangkalan, pidato kenegaraan ini bukan sekadar seremonial, melainkan arahan strategis yang harus diterjemahkan hingga ke tingkat daerah. Seusai acara, ia menyampaikan komitmennya untuk memastikan pembangunan Bangkalan selaras dengan visi nasional.

“Pemerintah Kabupaten Bangkalan akan terus bersinergi dengan pemerintah pusat untuk membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera. Pembangunan di Bangkalan harus sejalan dengan visi nasional, dan manfaatnya harus benar-benar dirasakan masyarakat,” ujarnya.

Wabup Fauzan juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk aktif mendukung program pembangunan ke depan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga hasil kebersamaan.

“Kita harus memupuk rasa nasionalisme, menjaga persatuan, dan menumbuhkan semangat gotong royong demi mewujudkan Bangkalan yang mandiri, maju, dan sejahtera,” pesannya.