SEBANYAK 80 peserta perwakilan koperasi aktif di Kabupaten Bangkalan mengikuti kegiatan Pelatihan Pengelolaan Manajemen Koperasi yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bangkalan pada Selasa, 17 Juni 2025 di Hotel Rose, Bangkalan.

Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme para pengawas koperasi agar mampu menjalankan fungsi pengawasan secara optimal dan akuntabel. 

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran pengawas koperasi dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas.

"Para pengawas koperasi tidak hanya berfungsi secara administratif, tetapi juga mampu menjalankan perannya sebagai penjaga transparansi dan akuntabilitas koperasi, demi meningkatkan kepercayaan anggota dan masyarakat terhadap koperasi itu sendiri," ujar Bupati.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Bangkalan Ahmad Siddiq menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya serius dalam memperkuat pengawasan koperasi. 

“Fungsi pengawasan tidak hanya sebagai formalitas tetapi sebagai kontrol penting untuk menjaga tata kelola koperasi yang baik. Oleh karena itu, pelatihan ini menjadi sangat penting bagi para pengawas koperasi agar dapat menjalankan tugas secara efektif dan profesional,” ujarnya.

Sebagai bentuk peningkatan kapasitas, Dinas Koperasi dan UKM Bangkalan menghadirkan pemateri dari Kabupaten Lamongan yang telah berpengalaman sebagai konselor koperasi. 

Materi yang disampaikan meliputi kewenangan pengawas koperasi, teknis pengawasan, hingga audit internal laporan keuangan.

Diharapkan, melalui pelatihan ini, para pengawas koperasi di Bangkalan mampu memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pengelolaan koperasi. Dengan demikian, koperasi dapat berkembang secara sehat dan berkelanjutan, serta berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.