WAKIL Bupati (Wabup) Bangkalan, Moh Fauzan Ja'far, melakukan kunjungan langsung ke Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk memantau sekaligus memberi semangat kepada jajaran pegawai dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Senin (19/05/2025).

Dalam kunjungannya, Fauzan mengungkapkan bahwa dirinya mendapat tugas khusus dari Bupati Bangkalan untuk mendampingi Bapenda agar lebih optimal dalam menggali potensi PAD. 

Ia menegaskan pentingnya daerah memiliki inisiatif dan inovasi, terlebih dalam kondisi kebijakan pusat yang menuntut daerah lebih mandiri secara fiskal.

“Dengan pendapatan asli daerah yang meningkat, maka kekuatan fiskal daerah juga akan semakin kuat. Saya datang langsung untuk memberikan motivasi kepada Kepala Bapenda dan seluruh staf agar terus semangat bekerja,” ujarnya.

Fauzan juga menyoroti pentingnya Bapenda sebagai ujung tombak dan ruh Pemerintah daerah dalam hal pendapatan. Ia bahkan memberikan sinyal adanya penyesuaian Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) yang akan berbasis kinerja, khususnya bagi instansi seperti Bapenda yang dinilai strategis.

“Saya sampaikan bahwa ke depan TPP akan berbasis kinerja. Bapenda harus kita perhatikan secara khusus, karena ini sangat berpengaruh terhadap peningkatan PAD kita,” tambahnya.

Dalam diskusinya dengan jajaran Bapenda, Fauzan menekankan bahwa pengelolaan pendapatan daerah ke depan tidak boleh lagi semata-mata berbasis target, tetapi harus berdasarkan potensi riil yang didukung oleh data konkret.

“Ke depan kita tidak boleh lagi berbasis target. Pendapatan daerah harus berbasis potensi, dan potensi itu dimulai dari data. Saya yakin Bapenda sudah punya data, tinggal dimaksimalkan,” tutupnya.

Pada Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Bangkalan menargetkan Pendapatan Asli Daerah sebesar lebih dari Rp. 448 miliar.