PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bangkalan secara resmi menjalin kerjasama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Jawa Timur melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang digelar pada Rabu (16/7/2025) pagi, bertempat di Pendopo Agung Bangkalan.

MoU ditandatangani oleh Bupati Bangkalan Lukman Hakim dan Ketua IAI Jawa Timur, Ar. Fafan Tri Afandy, IAI.

Usai acara Tri Afandy menyampaikan bahwa kerjasama ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat Kabupaten Bangkalan melalui berbagai program di bidang arsitektur.

"Intinya, kami bersyukur bisa mendapat dukungan dan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Fokus kami lebih pada pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam peningkatan sumber daya manusia di bidang arsitektur," ungkap Fafan.

Kerjasama ini mencakup sejumlah aspek penting, antara lain, Peningkatan kapasitas masyarakat dalam bidang arsitektur, Program pengabdian masyarakat oleh para arsitek profesional, Peningkatan literasi dan edukasi masyarakat seputar dunia arsitektur.

Kegiatan riset bersama untuk menggali potensi lokal Bangkalan yang berkaitan dengan arsitektur dan pariwisata.

Meski demikian, Fafan menegaskan bahwa keterlibatan IAI tidak dalam bentuk proyek komersial atau kontrak kerja bangunan. 

"Kami tidak berkontrak untuk proyek. IAI hadir sebagai organisasi profesi yang berfokus pada pengabdian. Bentuk kegiatan kami nantinya berupa workshop, forum group discussion (FGD), dan perumusan desain yang berbasis kebutuhan masyarakat," tambahnya.

Sementara itu, Bupati Bangkalan Lukman Hakim menyambut baik kolaborasi dengan IAI Jawa Timur. Ia berharap, lewat kerjasama ini akan lahir gagasan-gagasan desain yang tidak hanya estetis, tapi juga kontekstual dengan kearifan lokal Bangkalan. 

"Ini adalah bagian dari upaya kami membangun Bangkalan yang lebih tertata, berbudaya, dan berkelanjutan," ujar Bupati.

Ia juga menegaskan bahwa Pemkab Bangkalan terbuka terhadap kolaborasi lintas profesi, khususnya yang membawa dampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.